SI GRC OJK Dorong Tata Kelola Terintegrasi Efektif

SI GRC OJK Dorong Tata Kelola Terintegrasi Efektif
SI GRC OJK Dorong Tata Kelola Terintegrasi Efektif

JAKARTA - Upaya membangun institusi yang kuat dan tangguh dalam menghadapi tantangan global kini menjadi prioritas utama banyak lembaga, termasuk Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dalam kerangka memperkuat fondasi organisasi, OJK meluncurkan Sistem Informasi Governance, Risk, and Compliance (SI-GRC) sebagai inovasi internal untuk mendukung tata kelola yang berbasis data dan sistem informasi yang terintegrasi.

Langkah ini sejalan dengan strategi OJK dalam menjawab tantangan pengawasan sektor jasa keuangan yang semakin kompleks. Dengan pendekatan digital dan terintegrasi, sistem ini akan mempercepat pengambilan keputusan strategis dan memperkuat akuntabilitas di setiap unit kerja.

Peluncuran SI-GRC dilakukan pada acara Risk and Quality Officer (RQO) Forum yang diselenggarakan secara hybrid di Jakarta. Forum ini mengusung tema yang menarik dan relevan: “Everything Everywhere All at Once: An Integrated Approach to GRC.” Melalui forum ini, OJK tidak hanya memperkenalkan sistem baru, tetapi juga menekankan pentingnya sinergi antara pengelolaan risiko, kepatuhan, dan tata kelola.

Baca Juga

Pertumbuhan Kredit Bank Permata Tembus 7,4 Persen

SI-GRC: Pilar Baru Pengawasan Internal

Penguatan tata kelola tidak dapat dilepaskan dari fungsi-fungsi dasar organisasi seperti audit internal, manajemen risiko, dan pengendalian kualitas. Dalam konteks inilah, SI-GRC hadir sebagai solusi teknologi yang dirancang untuk memfasilitasi pelaksanaan tugas pengawasan dan pengaturan OJK secara lebih efisien dan terstruktur.

Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, menyampaikan bahwa implementasi SI-GRC menjadi instrumen penting dalam menciptakan pengelolaan risiko menyeluruh dan terintegrasi. Sistem ini tidak hanya berlaku untuk satu bagian, tetapi mencakup seluruh elemen organisasi dari tingkat satuan kerja hingga level strategis.

Mahendra menekankan bahwa pendekatan menyeluruh ini akan memberikan keunggulan dalam memperkuat ketahanan industri jasa keuangan, terutama dalam merespon dinamika global yang sarat ketidakpastian.

Respons terhadap Kebutuhan Data Strategis

Kehadiran SI-GRC juga menjawab kebutuhan internal OJK terhadap sistem pengelolaan data yang lebih cepat, akurat, dan terpusat. Dengan sistem ini, proses pengumpulan, pelaporan, hingga analisis risiko dapat dilakukan dengan efisien, mengurangi potensi kesalahan, dan meningkatkan kecepatan reaksi terhadap potensi gangguan.

Dalam lingkungan yang semakin terdigitalisasi, kecepatan dan akurasi informasi menjadi sangat krusial. SI-GRC dibangun sebagai sistem yang memungkinkan OJK memiliki visibilitas yang lebih baik atas seluruh aspek pengelolaan risiko dan kualitas. Hal ini memungkinkan para pengambil kebijakan di OJK untuk mengidentifikasi area rawan sejak dini, sekaligus menentukan langkah mitigasi yang tepat.

Antisipasi Risiko Siber dan Ketidakpastian Global

Salah satu isu yang semakin menjadi perhatian dalam pengelolaan risiko adalah ancaman siber. Sistem keuangan saat ini sangat bergantung pada infrastruktur digital, sehingga membuatnya rentan terhadap berbagai bentuk gangguan teknologi. Dalam hal ini, SI-GRC juga dirancang untuk mendukung pengawasan terhadap aspek keamanan informasi dan risiko digital yang semakin kompleks.

Menurut Mahendra, sistem ini tidak hanya menjawab kebutuhan saat ini, tetapi juga menjadi alat strategis dalam meningkatkan ketahanan industri jasa keuangan terhadap tantangan di masa depan, termasuk serangan siber dan tekanan ekonomi global.

SI-GRC bukan sekadar sistem pelaporan internal, tetapi juga menjadi jembatan antara manajemen risiko dan strategi bisnis, yang saling terhubung dalam ekosistem pengambilan keputusan berbasis data.

Komitmen Tata Kelola yang Adaptif dan Inovatif

Peluncuran SI-GRC menunjukkan komitmen OJK dalam menghadirkan tata kelola organisasi yang mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan teknologi maupun dinamika lingkungan eksternal. Adaptabilitas ini menjadi sangat penting dalam menghadapi transformasi digital yang tidak hanya mengubah cara bekerja, tetapi juga cara berpikir dan mengambil keputusan.

Dengan sistem ini, OJK diharapkan dapat meningkatkan kinerja pengawasan secara menyeluruh, menghindari pendekatan silo yang selama ini menjadi tantangan dalam banyak lembaga besar, dan menciptakan koordinasi yang lebih efisien antarunit kerja.

SI-GRC juga diharapkan mampu menjadi referensi penerapan GRC di sektor lain, mengingat urgensi kebutuhan akan tata kelola berbasis data yang terintegrasi kini telah menyentuh hampir semua sektor industri, tidak hanya jasa keuangan.

Mendorong Budaya Organisasi yang Berbasis Risiko

Lebih dari sekadar inovasi teknologi, SI-GRC juga membawa semangat untuk membangun budaya organisasi yang lebih matang dalam manajemen risiko dan kepatuhan. Sistem ini diharapkan dapat menjadi sarana internalisasi nilai-nilai good governance yang lebih dalam dan terstruktur ke seluruh elemen organisasi OJK.

Dalam jangka panjang, sistem ini diyakini akan membantu membentuk pola pikir yang lebih responsif dan sadar risiko, serta memperkuat integritas dalam setiap proses kerja.

Dengan kemampuan mengintegrasikan berbagai elemen pengawasan internal secara real time, SI-GRC menempatkan OJK pada posisi yang lebih siap untuk menghadapi tantangan ke depan dan mempertahankan kepercayaan publik terhadap industri jasa keuangan.

Menatap Masa Depan Pengawasan yang Lebih Kokoh

SI-GRC menjadi langkah awal penting dalam perjalanan OJK menuju tata kelola organisasi yang berbasis teknologi, adaptif, dan terintegrasi. Sistem ini bukan hanya investasi teknologi, tetapi juga investasi budaya kerja, kapabilitas organisasi, dan keberlanjutan kinerja dalam jangka panjang.

Dengan fondasi sistem informasi yang kuat dan mindset yang kolaboratif, OJK diharapkan terus menjadi lembaga yang proaktif dalam menjaga stabilitas sektor keuangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang sehat dan inklusif.

Sindi

Sindi

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Padel Jadi Pilihan Favorit Pecinta Olahraga Baru

Padel Jadi Pilihan Favorit Pecinta Olahraga Baru

Timnas Voli Putri Jepang Tampil Gemilang, Lolos ke Semifinal

Timnas Voli Putri Jepang Tampil Gemilang, Lolos ke Semifinal

Belajar dari China: Empat Pilar Pendidikan Maju dan Merata

Belajar dari China: Empat Pilar Pendidikan Maju dan Merata

KAI Logistik Dorong Transformasi Logistik Berkelanjutan

KAI Logistik Dorong Transformasi Logistik Berkelanjutan

Garuda Indonesia Dukung Promosi Wisata Jawa Tengah

Garuda Indonesia Dukung Promosi Wisata Jawa Tengah