La Vela Jakarta, Wisata Bertema Eropa Modern
JAKARTA - Jakarta kini menambah daya tarik wisata dan gaya hidup dengan kehadiran La Vela, sebuah destinasi bertemakan Eropa yang resmi dibuka. Berlokasi strategis di kawasan Green Lake City, tepat di perbatasan Jakarta Barat dan Tangerang, La Vela diharapkan menjadi magnet baru yang menyuguhkan pengalaman berbeda bagi warga ibu kota dan sekitarnya.
Tidak sekadar pusat perbelanjaan biasa, La Vela mengusung konsep one-stop shopping and entertainment yang menggabungkan gaya hidup modern dengan suasana klasik Eropa. Dengan luas area mencapai 4 hektare, kawasan ini mengombinasikan ritel, kuliner, dan hiburan dalam satu lokasi dengan desain dan konsep yang unik serta belum pernah ada sebelumnya di daerah tersebut.
Menghidupkan Suasana Kota Eropa di Tengah Jakarta
Baca Juga
La Vela membawa atmosfer kota-kota Eropa dengan menghadirkan arsitektur klasik yang kaya detail dan artistik. Pengunjung diajak berjalan menyusuri promenade yang indah, menikmati gemericik air mancur, dan berfoto di berbagai titik Instagramable yang didesain dengan gaya klasik khas Eropa.
Area ini juga akan dikembangkan dengan menghadirkan pengalaman bersantap di tepi kanal dan konsep alfresco dining, sehingga pengunjung dapat menikmati suasana outdoor ala Eropa yang asri dan nyaman. Semua elemen tersebut dirancang untuk memberikan kenyamanan sekaligus keindahan, mengubah pengalaman berbelanja dan rekreasi menjadi momen yang berkesan.
Konsep Kurasi Tenant yang Spesifik dan Berkualitas
Menurut Lina Huwan, Commercial Retail 2 Division Head dari Arkana Agung Sedayu Group, La Vela dibangun dengan konsep kurasi tenant yang sangat spesifik. “La Vela adalah destinasi komersial dan ritel yang kami desain dengan arsitektur Eropa klasik. Yang membedakan dengan pusat ritel lain adalah konsep kurasi tenant yang sangat spesifik, guna menciptakan suasana berbeda untuk komunitas Green Lake City,” ungkapnya pada Jumat, 25 Juli 2025.
Tidak hanya mengusung brand internasional, La Vela juga memprioritaskan produk lokal berkualitas. Contohnya adalah Grand Lucky Superstore, sebuah brand lokal yang menawarkan kualitas internasional. Selain itu, tenant kuliner seperti December Coffee dan Aming Coffee turut hadir memberikan sentuhan khas Indonesia dalam balutan tema Eropa. Brand internasional seperti Song Fa dari Singapura dan The Good Taste dari Malaysia juga melengkapi pilihan pengunjung.
Fasilitas Lengkap untuk Gaya Hidup Urban
Tahap pertama La Vela telah menghadirkan 13 tenant unggulan yang siap memanjakan pengunjung. Pada tahap berikutnya, jumlah tenant akan bertambah hingga 40, menjadikan La Vela semakin lengkap dan beragam. Kehadiran tenant yang beragam tersebut menjadikan La Vela sebagai destinasi yang mampu memenuhi kebutuhan berbagai segmen pengunjung, mulai dari keluarga, anak muda, hingga komunitas profesional.
Kawasan ini dirancang tidak hanya sebagai tempat belanja dan makan, tetapi juga sebagai ruang sosial dan gaya hidup yang modern dan terintegrasi. Konsep one-stop shopping and entertainment memungkinkan pengunjung beraktivitas dalam satu tempat dengan berbagai pilihan hiburan, kuliner, dan belanja.
La Vela Sebagai Pusat Komunitas dan Rekreasi
Selain untuk berbelanja dan kuliner, La Vela juga dirancang sebagai ruang komunitas urban. Desain yang nyaman dan fasilitas yang lengkap memungkinkan warga sekitar maupun pengunjung dari luar kawasan berkumpul dan bersosialisasi. Dengan adanya ruang terbuka seperti promenade dan area bersantap outdoor, La Vela menjadi tempat yang cocok untuk berbagai kegiatan, mulai dari hangout santai hingga acara komunitas.
Penerapan konsep tematik ini menjadi nilai tambah bagi kawasan Green Lake City yang kini memiliki pusat gaya hidup terintegrasi yang belum pernah ada sebelumnya. Hal ini meningkatkan kualitas hidup dan memberikan opsi rekreasi menarik bagi warga Jakarta Barat dan Tangerang.
Potensi Ekonomi dan Budaya dari La Vela
Hadirnya La Vela bukan hanya meningkatkan pilihan hiburan dan gaya hidup, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Dengan banyaknya tenant dan brand yang beroperasi di sini, peluang usaha bagi pelaku bisnis lokal pun semakin terbuka lebar. Produk lokal yang dikurasi dengan baik juga mendapat panggung untuk berkembang dan dikenal lebih luas.
Lebih dari itu, La Vela menjadi simbol modernisasi yang tetap menghormati nilai estetika klasik dan budaya Eropa, namun dikemas secara relevan untuk masyarakat Indonesia. Konsep seperti ini menunjukkan bagaimana pengembangan kawasan komersial bisa berpadu dengan identitas budaya dan kebutuhan masyarakat masa kini.
La Vela yang telah resmi dibuka menghadirkan wajah baru bagi destinasi wisata dan gaya hidup di Jakarta. Dengan perpaduan arsitektur Eropa klasik, konsep tenant kurasi, dan fasilitas lengkap, kawasan ini memenuhi kebutuhan masyarakat urban yang menginginkan tempat nyaman, estetik, dan fungsional dalam satu paket.
Bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya, La Vela menjadi opsi utama untuk berbelanja, bersantap, hingga beraktivitas sosial. Ini bukan sekadar tempat hiburan biasa, tapi ruang hidup baru yang menyatukan gaya hidup modern dengan suasana khas Eropa, di jantung ibu kota Indonesia.
Rekomendasi
